Kuwait: Di antara 34 perawat dan pekerja medis India yang ditangkap dalam penggerebekan keamanan di sebuah klinik di Kuwait pada bulan September dan dibebaskan pada Rabu, 4 Oktober, lima di antaranya adalah ibu menyusui.
Sumber menginformasikan bahwa Kedutaan Besar India di Kuwait telah membuat pengaturan yang diperlukan untuk menyusui anak-anak di penjara.
Mereka didakwa melanggar undang-undang izin tinggal asing di Kuwait. Banyak dari mereka telah bekerja di negara Teluk tersebut selama antara tiga dan sepuluh tahun.
Pada tanggal 12 September, Komisi Sumber Daya Manusia Kuwait menggerebek sebuah klinik swasta di Malia, Kota Kuwait, dan 60 orang, termasuk 34 perawat India, ditangkap. Menurut Kementerian Dalam Negeri Kuwait, para perawat tersebut tidak memiliki izin atau kualifikasi yang relevan untuk bekerja di Kuwait.
Namun, anggota keluarga perawat di Kerala telah mengkonfirmasi kualifikasi dan visa kerja serta sponsor mereka, menurut media lokal.
Di antara perawat India yang ditahan, 19 orang berasal dari Kerala, dan sisanya berasal dari Andhra Pradesh dan Tamil Nadu. Mereka bekerja di unit perawatan intensif dan unit ruang operasi.
Pihak berwenang Kuwait juga menangkap orang-orang dari Filipina, Mesir dan Iran atas tuduhan serupa (Malayalam). Manorama tersebut.
Menteri Luar Negeri India, Muraleedharan, dan Kedutaan Besar India di Kuwait memainkan peran penting dalam menjamin pembebasan para perawat ini. V Muraleedharan, yang secara pribadi memantau kasus ini, juga menyampaikan perkembangannya dan menegaskan kembali komitmen pemerintah India terhadap keamanan dan kesejahteraan warga India di luar negeri.
“Saya menghargai @indembkwt atas upaya berkelanjutan mereka dalam menjamin pembebasan perawat/staf medis. Pemerintah tidak meninggalkan kebutuhan bisnis yang terlewat dalam hal keselamatan dan kesejahteraan warga India di luar negeri. Warga India perantauan bisa merasa aman hari ini di bawah kepemimpinan PM Shri @narendramodi ji,” tulisnya di X.
Pindah ke Muraleedharan secara pribadi memantau kasus ini.
Kedutaan menambahkan dalam sebuah postingan, “Kedutaan berkomitmen untuk memberikan semua bantuan yang mungkin kepada warga negara India di Kuwait demi kesejahteraan dan keselamatan mereka.”
Postingan ini terakhir diedit pada 5 Oktober 2023 pukul 23.34
“Ceria sosial yang sangat menawan. Pelopor musik. Pencinta Twitter. Ninja zombie. Kutu buku kopi.”
More Stories
Pemilu AS 2024: Donald Trump mengendarai truk sampah, kata untuk menghormati Kamala, Biden
Video Viral Manahil Malik: Siapa Bintang TikTok Pakistan dan Apa Kontroversinya? Dia menjelaskan
Mengapa Rusia meminta India dan negara ‘sahabat’ lainnya mengoperasikan penerbangan domestik?