Dari kota-kota yang ramai di Inggris hingga lanskap yang tenang di Belgia dan Perancis, kota-kota di seluruh dunia menghilangkan beton dan aspal yang tidak diperlukan agar alam bisa memanfaatkan kembali wilayah tersebut. Gerakan ini, yang dikenal dengan sebutan paving removal, melibatkan penghilangan permukaan beton atau aspal dan menggantinya dengan material yang permeabel seperti tanah, rumput atau tanaman.
Penghapusan perkerasan menjadi semakin populer karena manfaatnya yang signifikan terhadap lingkungan dan sosial. Praktik ini membantu memperbaiki lingkungan perkotaan dengan mengurangi limpasan air hujan, meningkatkan kesehatan tanah, dan menciptakan ruang hijau. Hal ini sering kali merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk mengembangkan kawasan perkotaan yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Sam Bentley, penggiat perubahan iklim, memposting video di beberapa platform media sosial miliknya untuk meningkatkan kesadaran global mengenai proses pembongkaran pengerasan jalan, dan video tersebut menjadi semakin populer di kalangan netizen.
Tonton videonya di sini:
Menurut BBCPenghapusan perkerasan telah ada setidaknya sejak tahun 2008, ketika Depave Group didirikan di Portland. Para pendukungnya mengatakan bahwa menghilangkan trotoar memungkinkan air meresap ke dalam tanah, sehingga mengurangi banjir saat hujan deras, sehingga membantu kota-kota yang “spons”. Tanaman asli membantu satwa liar bertahan di ruang kota, dan dengan menanam pohon, Anda dapat meningkatkan keteduhan dan melindungi penduduk dari gelombang panas. Menyuntik jalan-jalan kota dengan tanaman hijau juga dapat meningkatkan kesehatan mental masyarakat.
Namun agar penghapusan trotoar berhasil, maka hal tersebut harus dilakukan lebih dari sekedar segelintir aktivis lingkungan hidup dan relawan yang antusias. Ketika krisis iklim memburuk, beberapa kota dan bahkan seluruh wilayah mulai menerapkan penghapusan trotoar sebagai bagian dari strategi adaptasi iklim. Ada yang mengatakan ini saatnya untuk mulai merobohkan jalan-jalan beton kita secara besar-besaran – untuk menciptakan ruang yang lebih baik bagi alam.
Klik di sini untuk berita trending lainnya
“Ceria sosial yang sangat menawan. Pelopor musik. Pencinta Twitter. Ninja zombie. Kutu buku kopi.”
More Stories
Pemilu AS 2024: Donald Trump mengendarai truk sampah, kata untuk menghormati Kamala, Biden
Video Viral Manahil Malik: Siapa Bintang TikTok Pakistan dan Apa Kontroversinya? Dia menjelaskan
Mengapa Rusia meminta India dan negara ‘sahabat’ lainnya mengoperasikan penerbangan domestik?