Sebuah video yang viral di media sosial menunjukkan bahwa di China sedang terjadi hujan cacing. Video dari ibu kota, Beijing, menunjukkan jalan dan kendaraan tertutup cacing, menurut sebuah laporan di New York Post. Mobil-mobil di Beijing terlihat ditutupi oleh beberapa makhluk mirip cacing dalam video tersebut.
{{^ Berlangganan pengguna}} {{/ Berlangganan pengguna}}
{{^ Berlangganan pengguna}} {{/ Berlangganan pengguna}}
Baca selengkapnya: Tanggapan Perdana Menteri Albanese terhadap serangan terhadap kuil Hindu di Australia: ‘Tidak…’
Video yang dibagikan oleh Insider Paper itu menunjukkan sekelompok makhluk mirip cacing berwarna coklat berdebu di seluruh mobil yang diparkir di sepanjang jalan di Beijing. Laporan itu juga menyatakan bahwa orang terlihat membawa payung untuk menyelamatkan diri dari infeksi cacing yang jatuh dari langit.
{{^ Berlangganan pengguna}} {{/ Berlangganan pengguna}}
{{^ Berlangganan pengguna}} {{/ Berlangganan pengguna}}
{{#content}} {{/ konten}}
The New York Post melaporkan bahwa penyebab “hujan cacing belum diketahui, tetapi jurnal ilmiah Mother Nature Network melaporkan bahwa makhluk berlendir itu jatuh setelah tersapu angin kencang.”
Menurut jurnal tersebut, jenis kejadian ini terjadi setelah badai ketika serangga terperangkap dalam pusaran, tambah laporan itu.
{{^ Berlangganan pengguna}} {{/ Berlangganan pengguna}}
{{^ Berlangganan pengguna}} {{/ Berlangganan pengguna}}
Sementara itu, jurnalis China Shen Xu mengklaim bahwa video itu palsu dan Beijing tidak pernah diguyur hujan akhir-akhir ini. “Saya di Beijing dan video ini palsu. Hari-hari ini tidak hujan di Beijing,” cuit Shen Xiu.
“Ceria sosial yang sangat menawan. Pelopor musik. Pencinta Twitter. Ninja zombie. Kutu buku kopi.”
More Stories
Kemenangan S-400 Rusia menghadapi pesawat tempur Su-27 “musuh”; Menolak serangan udara di wilayah Kaliningrad dalam latihan Baltik
Video CCTV menangkap momen mengerikan ketika tornado mematikan merobek sekolah Amerika
Lebih dari 740.000 protes menentang reformasi pensiun di Prancis dan bentrok dengan polisi