Sebuah Boeing 747 DreamLifter yang dioperasikan oleh Atlas Air kehilangan rangka utamanya setelah lepas landas dari Taranto, Italia.
Pesawat raksasa yang digunakan terutama untuk mengangkut komponen Boeing 787 Dreamliner itu lepas landas dari Taranto, Italia, dan dijadwalkan mendarat di Charleston, Amerika Serikat.
Kecelakaan itu terekam kamera, di mana pesawat terlihat sedang melaju di landasan pacu dan siap lepas landas, tak lama setelah lepas landas, salah satu ban roda pendarat Dreamlifter patah beberapa meter dari tanah dan berguling ke landasan.
Sebuah Boeing 747 Dreamlifter (N718BA) yang dioperasikan oleh Atlas Aviation yang lepas landas dari Taranto (IT) menuju Charleston (AS) pada Selasa pagi (11OCT22) kehilangan roda pendarat utama saat lepas landas.
Pesawat sedang berjalan #5Y4231 Dan itu membawa komponen Dreamliner. pic.twitter.com/R95UHkLD7V
– BoardingPass (BoardingPassRO) 11 Oktober 2022
Jejak asap hitam terlihat dari tempat ban pecah.
Menurut laporan, Dream Lifter mendarat dengan selamat di Amerika Serikat dan bannya ditemukan di ujung landasan.
Boeing 747 DreamLifter pada dasarnya adalah pesawat angkut dan merupakan versi modifikasi dari Boeing 747-400 yang digunakan oleh banyak maskapai penerbangan. Dreamlifter mengangkut rakitan dan komponen untuk Boeing 787 Dreamliner.
Menurut Boeing, Dreamlifter tidak disetujui untuk mengangkut penumpang di luar kru dasar. Dia mengambil penerbangan pertamanya pada September 2006.
“Ceria sosial yang sangat menawan. Pelopor musik. Pencinta Twitter. Ninja zombie. Kutu buku kopi.”
More Stories
Linsey Davis dari ABC memecah keheningan di tengah reaksi keras atas pengecekan faktanya terhadap Trump dan bersikap ‘bias’ terhadap Harris selama debat
Iran meluncurkan satelit penelitian baru, “Jamran-1,” ke orbit Berita luar angkasa
Pemilu AS 2024: Kamala Harris bisa masuk neraka: JD Vance menyerang kritik Trump di Arlington