Sebuah foto di Twitter mendapatkan daya tarik yang menunjukkan seekor anjing berdiri di tengah rumah-rumah yang hancur di Afghanistan. Diposting oleh Samira SR dan menunjukkan pemandangan setelah gempa dahsyat.
Semua orang di rumah milik anjing ini tewas dalam gempa. Tetangga mengatakan mereka membawanya bersama mereka untuk memberi makan / merawatnya. Dia terus-menerus kembali ke rumah yang hancur dan menangis.
Desa Oshki di Jayan, Paktika.#Gempa_Afghanistan# Afganistanpic.twitter.com/A7oCoGIn2V— Samira SR (@SSamiraSR) 26 Juni 2022
“Semua orang di rumah milik anjing ini tewas dalam gempa. Para tetangga mengatakan mereka membawanya untuk diberi makan/merawatnya. Dia terus kembali ke rumah yang hancur dan menangis,” tulis keterangan video.
Menurut publikasi, foto itu diambil di desa Oshki di Jayan, Paktika.
Pengguna Twitter menangis melihat foto memilukan dari seekor anjing yang putus asa mencari pemiliknya. Mereka mengatakan bahwa anjing itu layak mendapatkan rumah yang penuh kasih dan pengasuhan, dan banyak yang bahkan menawarkan untuk mengadopsi anjing tersebut.
Seorang pengguna berkata: “Kami manusia tidak pantas mendapatkan anjing.”
Yang lain menulis, “Saya harap dia menemukan pemilik yang mencintai dan merawatnya seperti sebelumnya. Kecewa dengan apa yang terjadi di Afghanistan. Semoga Tuhan memberinya semua kekuatan.”
Gempa kuat mengguncang wilayah pegunungan Afghanistan pada Rabu dini hari (waktu India). Getaran terasa di India dan Pakistan.
Lusinan orang tewas dan banyak rumah hancur akibat gempa berkekuatan 6,1 skala richter itu.
Gempa terjadi tak lama setelah 01:30 (21:00 GMT Selasa), 44 km dari kota Khost, di mana orang-orang sedang tidur. BBC.
“Ceria sosial yang sangat menawan. Pelopor musik. Pencinta Twitter. Ninja zombie. Kutu buku kopi.”
More Stories
Pemilu AS 2024: Donald Trump mengendarai truk sampah, kata untuk menghormati Kamala, Biden
Video Viral Manahil Malik: Siapa Bintang TikTok Pakistan dan Apa Kontroversinya? Dia menjelaskan
Mengapa Rusia meminta India dan negara ‘sahabat’ lainnya mengoperasikan penerbangan domestik?