Sindobatam

Dapatkan berita terbaru

Video Yang Dirilis Oleh Rusia Perlihatkan Awak Kapal Perang Moskva Untuk Pertama Kalinya

Video Yang Dirilis Oleh Rusia Perlihatkan Awak Kapal Perang Moskva Untuk Pertama Kalinya

Pentagon mengatakan tenggelamnya Moskow adalah “pukulan besar” bagi Rusia.

Rusia telah merilis sebuah video yang mengklaim menunjukkan kepada awak kapal perang Moskva, pertama kalinya ada pelaut dari kapal yang terlihat sejak tenggelam, menurut BBC. Moskva, kapal utama Armada Laut Hitam Rusia, dihantam oleh dua rudal Ukraina sebelum tenggelam, kata Pentagon.

Video yang dirilis oleh Rusia menunjukkan kapten kapal nahas itu, yang dikatakan telah tewas. Selanjutnya, kepala angkatan laut Rusia Laksamana Nikolay Yevmenov terlihat berbicara kepada pelaut dan perwira angkatan laut dalam video tersebut.

Rekaman tanpa suara selama 26 detik itu menunjukkan sekitar 120 pelaut dan perwira berdiri dengan seragam. Ini telah diposting di halaman Facebook dari Kementerian Pertahanan Rusia.

“Panglima Angkatan Laut Laksamana Nikolai Evmenov dan komando Armada Laut Hitam mengadakan pertemuan dengan awak kapal penjelajah rudal ‘Moskva’ di Sevastopol,” menurut terjemahan dari keterangan video oleh New York Post.

“Tradisi kapal penjelajah rudal Pengawal ‘Moskva’ akan dilestarikan dan dilanjutkan dengan hati-hati, seperti yang selalu diterima lebih lanjut di Angkatan Laut,” kata teks posting Facebook.

Rusia telah mengklaim bahwa Moskva jatuh saat sedang ditarik ke pelabuhan setelah kebakaran terjadi di atas kapal. Namun Kyiv mengklaim kapal itu terkena dua rudal Neptunus yang ditembakkan oleh Ukraina yang menewaskan seluruh 500 awak.

Pentagon menyebutnya sebagai “pukulan besar” bagi Moskow.

Kapal penjelajah rudal itu telah memimpin upaya angkatan laut Rusia dalam konflik tujuh minggu di Ukraina, memainkan peran sentral dalam pengepungan kota pelabuhan Mariupol.

Puluhan orang berkumpul di kota Krimea Sevastopol pada hari Jumat untuk meratapi tenggelamnya Moskow. Beberapa berpelukan dan yang lain meletakkan bunga untuk mengenang kapal perang di sebuah monumen untuk pangkalan angkatan laut Rusia tahun 1696 di pusat Sevastopol, markas besar Armada Laut Hitam.

READ  Sukmawati Soekarnoputri, putri Soekarno, bapak pendiri Indonesia, berpindah agama dari Islam ke Hindu.