Sebuah video orangutan di kebun binatang di Indonesia menjadi viral di dunia maya. Video menunjukkan primata memegang baju pengunjung kebun binatang. Rekaman tersebut diambil dari Kebun Binatang Kasang Kulim dan memicu perdebatan sengit di kalangan pengguna media sosial tentang kondisi satwa di kebun binatang tersebut.
– San (Sundaykisseu) 7 Juni 2022
Dalam video tersebut, terlihat seorang pria mendekati kandang orangutan. Monyet yang tampaknya tidak menyukai kehadiran pengunjung itu mengulurkan tangan dan mencengkram baju pria itu dengan sangat erat. Kepala menolak untuk meninggalkannya sementara pengunjung lain mendekat untuk membantu pria yang terjebak itu. Kemudian orangutan itu meraih kaki pengunjung dan tidak mau melepaskannya.
Video tersebut mengumpulkan lebih dari 13 juta tampilan, dan kebun binatang bahkan memposting keterangan di halaman Instagram-nya. Terjemahan komentar tersebut berbunyi, “Klarifikasi dari @ipin_chill dengan kebun binatang kasangkulim pada video yang beredar luas di media sosial, apa yang terjadi sangat disayangkan. Kami dari kebun binatang kasangkulim meminta maaf dan berharap ini tidak terjadi lagi.”
Pria tersebut diduga melintasi pembatas yang dimaksudkan untuk menjauhkan pengunjung dari pagar untuk mengambil orangutan dari dekat.
Video ini menyoroti bahaya terlalu dekat dengan hewan di dalam kandang. Seekor singa baru-baru ini menarik jari seorang penjaga kebun binatang di Jamaika setelah tangannya merobek jeruji kandangnya. Rekaman viral menangkap momen mengerikan di mana pria itu terlihat mati-matian berusaha menarik tangannya, sementara singa terus bertahan.
Klik untuk mendapatkan lebih banyak berita yang sedang tren
“Ceria sosial yang sangat menawan. Pelopor musik. Pencinta Twitter. Ninja zombie. Kutu buku kopi.”
More Stories
Pemilu AS 2024: Donald Trump mengendarai truk sampah, kata untuk menghormati Kamala, Biden
Video Viral Manahil Malik: Siapa Bintang TikTok Pakistan dan Apa Kontroversinya? Dia menjelaskan
Mengapa Rusia meminta India dan negara ‘sahabat’ lainnya mengoperasikan penerbangan domestik?