Respon cepat terhadap bencana alam:
Menyusul gempa bumi dahsyat yang melanda Turki, yang secara resmi disebut Republik Turki, pada bulan Februari 2023, India menunjukkan komitmennya terhadap solidaritas global melalui Operasi Dost. Operasi bantuan komprehensif ini mencakup pengerahan segera tim pencarian dan penyelamatan, personel medis, dan material bantuan. Operasi ini tidak hanya menunjukkan kemampuan India dalam menanggapi krisis namun juga mendapat pujian luas atas upayanya yang tepat waktu dan efektif.
Laporan lapangan dari Rumah Sakit Lapangan ke-60 Angkatan Darat India yang beroperasi di Hatay, Turki
Memanfaatkan momentum ini, Operasi Karuna diluncurkan pada Mei 2023 untuk membantu Myanmar setelah Topan Sitrang mendatangkan malapetaka. Kapal angkatan laut India yang membawa bahan-bahan bantuan darurat, termasuk makanan, obat-obatan dan tempat berlindung, merupakan contoh dedikasi India untuk meringankan penderitaan masyarakat yang terkena dampak. Selain itu, Latihan HADR Bersama Tahunan (AJHE) yang diadakan pada bulan Oktober mencakup pelatihan kolaboratif dengan delapan negara mitra, yang semakin memperkuat kesiapsiagaan dan kemampuan respons regional.
Mengatasi wilayah konflik:
Meskipun situasi politik rumit di Afghanistan dan Ukraina, India terus memberikan bantuan kemanusiaan. Di Afghanistan, kiriman gandum, obat-obatan dan pasokan penting lainnya dikirim sepanjang tahun, yang menggarisbawahi komitmen India untuk mendampingi rakyat Afghanistan selama masa-masa sulit. Demikian pula, sejumlah pengiriman bantuan kemanusiaan, termasuk obat-obatan dan makanan, dikirim ke Ukraina, memperkuat solidaritas India terhadap negara yang menghadapi beban konflik terbesar.
Angkatan Udara India, di bawah Operasi Kaveri, menerbangkan 24.000 kg bantuan kemanusiaan ke Sudan dan memfasilitasi pemulangan sekitar 150 warga India yang terdampar dengan selamat. Penugasan ini mengkaji dampak penggulingan pemerintah Sudan pada tahun 2021, yang berujung pada perang saudara yang brutal. Operasi Kaveri berhasil mengevakuasi 3.862 personel, dan 17 pesawat serta lima kapal Angkatan Laut India berkontribusi dalam upaya kemanusiaan besar-besaran ini.
Bantuan pembangunan dan peningkatan kapasitas:
Dengan menekankan kebijakan Neighborhood First, India menjanjikan $12,25 miliar pada pertemuan puncak Forum India-Afrika pada bulan Juli 2023. Komitmen keuangan ini, yang mencakup pinjaman lunak dan hibah, ditujukan untuk proyek pembangunan di seluruh Afrika, dengan fokus pada layanan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur. Infrastruktur. Pendekatan komprehensif ini konsisten dengan visi India untuk memperkuat kemitraan pembangunan jangka panjang dengan negara-negara tetangganya.
Partisipasi aktif India dalam perjuangan global melawan Covid melalui 'Vaksin Maitri' telah menunjukkan komitmennya terhadap diplomasi vaksin. Vaccine Maitri adalah upaya kemanusiaan yang bertujuan untuk menyediakan vaksin Covid ke negara-negara secara global. Distribusi vaksin dimulai pada tanggal 20 Januari 2021. Pada tanggal 21 Februari 2022, India telah berhasil mengirimkan hampir 162,9 juta dosis vaksin ke 96 negara berbeda. Dengan menyumbangkan jutaan dosis vaksin ke lebih dari 90 negara, India telah memainkan peran penting dalam upaya vaksinasi global, menunjukkan dedikasi negara tersebut dalam mempromosikan kesehatan dan kesejahteraan di luar negaranya.
Memperkuat kerja sama multilateral:
Kerja sama India dengan badan-badan PBB, termasuk Organisasi Kesehatan Dunia dan Program Pangan Dunia, menggarisbawahi komitmen India dalam mengatasi tantangan global. Partisipasi aktif dalam organisasi regional seperti SAARC dan BIMSTEC telah menyoroti peran India dalam meningkatkan kerja sama dalam manajemen bencana dan bantuan kemanusiaan.
Membangun sistem kemanusiaan:
Menyadari pentingnya kesiapsiagaan, India telah berinvestasi dalam memperkuat kemampuannya dalam bantuan kemanusiaan dan bantuan bencana. Latihan AJHE (Latihan HADR Bersama Tahunan 2023 – Chakravat 2023) pada tahun 2023 merupakan bukti komitmen India terhadap pelatihan kolaboratif untuk bencana regional, dan meningkatkan kesiapsiagaan dan respons kolektif di kawasan Samudera Hindia. Selain itu, peluncuran studi pada bulan Maret 2023 yang bertujuan untuk memperkuat sistem kemanusiaan nasional menunjukkan dedikasi India untuk meningkatkan pendekatannya terhadap respons krisis.
Upaya kemanusiaan dan inisiatif bantuan global yang dilakukan India pada tahun 2023 tidak hanya menunjukkan perannya sebagai pemain global yang bertanggung jawab tetapi juga membawa perubahan nyata dalam kehidupan jutaan orang. Meskipun tantangan dan kritik terus berlanjut, komitmen sejati terhadap kerja kemanusiaan yang ditunjukkan oleh India tidak dapat disangkal. Seiring dengan kemajuan dan pertumbuhan negara ini, peran negara ini dalam upaya kemanusiaan internasional diperkirakan akan meningkat, sehingga memperkuat posisinya sebagai mercusuar belas kasih di panggung global. Di masa krisis, dunia telah menyaksikan bahwa filosofi Vasudeva Kutumbakkam India bukan sekedar ungkapan, namun sebuah prinsip panduan yang membentuk tindakan dan mendefinisikan perannya dalam komunitas global.
“Ceria sosial yang sangat menawan. Pelopor musik. Pencinta Twitter. Ninja zombie. Kutu buku kopi.”
More Stories
Pemilu AS 2024: Donald Trump mengendarai truk sampah, kata untuk menghormati Kamala, Biden
Video Viral Manahil Malik: Siapa Bintang TikTok Pakistan dan Apa Kontroversinya? Dia menjelaskan
Mengapa Rusia meminta India dan negara ‘sahabat’ lainnya mengoperasikan penerbangan domestik?