Lloyd Austin dirawat di rumah sakit karena komplikasi dari operasi kanker prostat

Pentagon mengungkapkan Menteri Pertahanan Lloyd Austin telah dirawat di rumah sakit sejak awal Januari lalu akibat komplikasi operasi kanker prostat. Pernyataan dari dokternya yang dikeluarkan oleh Pentagon mengatakan operasi tersebut menyebabkan infeksi dan dia dirawat di rumah sakit di Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed.

Dokter Austin, John Maddox dan Gregory Chestnut, mengatakan operasi dilakukan pada 22 Desember. Segalanya berjalan baik dengan operasinya tetapi dia berada di bawah pengaruh bius total. Para dokter berkata: “Kanker terdeteksi sejak dini dan prognosisnya sangat baik.”

Ketika pria berusia 70 tahun itu kembali ke rumah pada tanggal 23 Desember, ia mulai mengalami nyeri pinggul dan kaki yang parah serta mual pada tanggal 1 Januari, dan kemudian harus kembali ke rumah sakit.

Austin dipastikan menderita infeksi saluran kemih, jadi dia dipindahkan ke unit perawatan intensif untuk “pengawasan ketat dan perawatan tingkat lebih tinggi,” kata pernyataan itu. Dokter kemudian menemukan bahwa dia memiliki “kumpulan cairan di perut yang mengganggu fungsi sistem saluran kemih.” Usus kecilnya.

“Hal ini menyebabkan isi ususnya menumpuk, dan dia dirawat dengan memasang selang melalui hidungnya untuk mengeringkan perutnya,” tambah para pejabat. “Pengumpulan cairan perut dikeringkan dengan penempatan saluran non-bedah. Perkembangannya terus berlanjut selama dia dirawat.”

Pada hari Selasa, 9 Januari, para pejabat mengatakan bahwa “infeksi Austin telah teratasi” dan bahwa ia “terus mengalami kemajuan dan kami mengharapkan pemulihan penuh meskipun proses ini mungkin lambat.” Mereka menambahkan bahwa ketika Austin dirawat di rumah sakit, dia “tidak pernah kehilangan kesadaran dan tidak pernah dibius total.”

Departemen Pertahanan mendapat banyak kritik karena membutuhkan waktu tiga hari untuk memberi tahu Gedung Putih dan pejabat penting pertahanan tentang rawat inap tersebut. Pertanyaan yang muncul adalah bagaimana panglima militer bisa absen dari pekerjaan dalam jangka waktu yang lama tanpa memberi tahu anggota senior pemerintahannya.