Sindobatam

Dapatkan berita terbaru

Mike Pence mengatakan dia tidak akan mendukung Trump, dan 'tidak akan pernah memilih' Biden dalam pemilihan presiden tahun 2024

Mike Pence mengatakan dia tidak akan mendukung Trump, dan 'tidak akan pernah memilih' Biden dalam pemilihan presiden tahun 2024

Mantan Wakil Presiden Mike Pence mengatakan pada hari Jumat bahwa dia tidak akan mendukung mantan presidennya, Donald Trump, pada pemilihan umum tahun 2024. Saat mengumumkan keputusan tersebut, Pence mengatakan kepada Fox News: “Saya melihat dia mulai menghindar dari komitmennya terhadap kesucian manusia.” kehidupan.” Meski demikian, ia mengaku “sangat bangga” dengan pemerintahan Trump-Pence. Politisi Republik berusia 64 tahun itu menambahkan bahwa dia juga tidak akan mendukung Presiden AS Joe Biden.

Mike Pence mengatakan dia tidak akan mendukung Trump atau Biden pada pemilu 2024

Mantan Wakil Presiden Mike Pence mengatakan dia tidak akan mendukung Trump tahun ini (AFP)

Pernyataan Pence muncul setelah Trump mendapatkan cukup banyak delegasi Partai Republik selama seminggu untuk memenangkan nominasi partai tersebut. Dia lebih lanjut mencatat bahwa calon dari Partai Republik “mengejar dan mengartikulasikan agenda yang tidak konsisten dengan agenda konservatif yang telah kita gunakan selama empat tahun.” Pence menambahkan, mengulangi keputusannya: “Itulah sebabnya saya tidak dapat dengan hati nurani mendukung Donald Trump dalam kampanye ini.”

Hindustan Times – Sumber berita terhangat tercepat Anda! Baca sekarang.

Meski mantan wakil presiden itu tidak mengungkapkan siapa yang akan dia pilih pada pemilu 2024, Pence mengumumkan bahwa dia “tidak akan pernah memilih” Biden. Dia menambahkan: “Saya akan menyimpan suara saya untuk diri saya sendiri.” “Apa yang akan saya lakukan sepanjang sisa tahun ini adalah membicarakan tentang apa yang harus kita perjuangkan. Ini adalah agenda konservatif arus utama yang telah mendefinisikan partai kita dan selalu menjadikan Amerika kuat, makmur, dan bebas,” lanjut Pence.

Dalam percakapannya di The Story with Martha MacCallum, Pence berkata: “Selama kampanye kepresidenan saya, saya menjelaskan bahwa ada perbedaan besar antara saya dan Presiden Trump dalam berbagai isu. Dan bukan hanya ketidaksepakatan kami mengenai tugas konstitusional saya, yang saya jalankan pada 6 Januari.”

READ  Pakistan: Gereja dirusak di Jaranwala setelah sebuah keluarga Kristen dituduh melakukan penistaan ​​agama

“Saat saya menyaksikan pencalonannya, saya melihat dia menjauh dari komitmen kami untuk menghadapi utang negara. Dan minggu lalu, dia membalikkan sikap kerasnya terhadap Tiongkok dan mendukung upaya pemerintahan kami untuk memaksa penjualan aplikasi TikTok ByteDance,” tambah Pence.